November 11, 2013

Wajib Tonton: Nodame Cantabile!!!

Aku sukaaakk banget nonton film. Dengan bangga aku bilang "I'm a movies freak" meskipun aku yakin masih banyak yang lebih freaks dari aku.

Malang melintang di dunia nonton perfilman, aku punya beberapa film favorite. Bahkan beberapa di antaranya aku tonton berulang-ulang tanpa bosan. Hahahahaa..

Salah satu yang nggaaakkk pernah bosen aku tonton adalah Nodame Cantabile. Saking sukanya sama film ini, aku bahkan percaya kalau sesungguhnya Chiaki Senpai adalah kekasihku #plak. 


Sebenernya film ini nggak melulu tentang cinta, tapi sumpeeehhh romantis abis. Dan ngakak abis juga pastinya. Film ini tentang sebuah usaha dan proses meraih sebuah cita-cita, yang dikemas dengan nuansa komedi romantis yang sempurna. Yang belum pernah nonton, dengan sangat TEGAS aku sarankan NONTOOONNNLLLAAAHHH!!!

Oke, aku ceritakan sedikit tentang film ini. Pada suatu ketika, hiduplah seorang cowok ganteng, keren, terkenal, jenius dan kaya raya bernama Chiaki di Tokyo Jepang sana. Sejak kecil dia bercita-cita sebagai konduktor orkestra. Waktu kecil bersama orang tuanya dia pergi ke acara pertunjukan orkestra-orkestra terkenal. Setelah di Jepang, ternyata dia tidak bisa kembali menjelajah luar negeri karena ada suatu hal yang sangat dia takuti (nggak enak kalau aku ceritakan di sini).


Akhirnya cowok ganteng, keren, cerdas dan kaya raya ini hanya berakhir di sekolah seni di Tokyo saja. Di sana dia menjadi paling menonjol di antara yang lain, padahal dia mengambil jurusan yang paling tidak dia kuasai, yaitu kelas piano. Saat dia mengatakan ingin belajar konduktor, gurunya justru mengeluarkan dia dari daftar muridnya. Saat terpuruk seperti itu pacarnya justru memutuskannya.
Duh mas uripmu tanpaku. #plak.

Hidup Chiaki Senpai kembali banyak masalah berwarna ketika bertemu dengan tetangga apartemennya, yang juga adek angkatannya di kelas piano, yang bernama Nodame. Pertemuan mereka sangat tidak romantis, tapi Nodame langsung jatuh cinta, si Chiakinya sih ogah. Hahahahaa....

Kalau Chiaki adalah tipe cowok yang gue banget teratur, rapi, rajin, ganteng, suka kebersihan, cerdas, kaya, pinter masak dan semua hal perfect lainnnya, Nodame ini kebalikannya. Gadis macam, kemproh, malas, bodoh, jarang mandi, hobi makan, nggak bisa masak, nggak bisa ngebersihin rumah dan semua hal konyol lainnya. Pokoknya Nodame ini adalah karakter terkemproh yang pernah aku liat baik di dunia nyata maupun di dunia film. Dia mandi dua hari sekali, sampoan seminggu sekali, nggak pernah ngebersihin apartemen sampai ada nasi setahun yang lalu di kamarnya. Fiuh, pokoknya gitu deh, liat sendiri aja di film. 
Tapi pertemuan dua karakter ini jadi lucu dan romantis menurutku. Saling melengkapi dengan caranya sendiri.


Konflik di dalam film ini berpusat pada Chiaki yang ingin menjadi konduktor kelas dunia, namun tidak bisa ke Eropa untuk belajar. Meski ada tempok penghalang di depannya, yang dia tahu tidak bisa dia taklukkan pada awalnya tapi dia tetap total saat belajar. Dia tidak takut, bahwa usahanya akan sia-sia, bahwa hanya akan berakhir sebagai konduktor biasa. Saat Chiaki akhirnya bisa ke Eropa, Nodame juga ingin ke Eropa, gadis bodoh ini juga ingin ke Eropa? Apa kabar dunia?

Film ini sebenarnya saduran dari komik dengan judul yang sama Nodame Contabile. Meski ada beberapa yang tidak sama antara di film dan di komik, tapi aku puas banget nonton film ini. Kalau ada beberapa yang sesuai, mungkin cara jalan si Nodame di Film dan komik. Bahkan aku kagum dengan pemeran Nodame yang bisa menirukannya.

Kerennya lagi, film ini mengambil tema orkestra, yang pastinya orang (aku sih sebenarnya) menganggap orkestra adalah sesuatu yang kaku, formal, dan klasik. Namun film ini justru lucu, konyol tapi romantis dan bisa memberi motivasi.

Kalau bagi aku pribadi film ini bisa sebagai mood booster, bisa memberi semangat untuk mengejar cita-cita, atau hanya sekadar ingin tertawa atau mentertawai hidup.


No comments:

Post a Comment